Twitter  Facebook  Instagram
Follow my intagram wisnuanggoro_official Follow my twitter @Wisnu__Ofiicial
Wavy Tail

Kamis, 15 September 2016

Samsung Galaxy Note 7

Saat tengah berupaya memulihkan bisnis smartphone-nya,Samsung dihadapkan dengan masalah yang cukup besar terkait penarikan Galaxy Note 7 karena adanya masalah pada baterai. Dan ini bukan pertanda yang bagus bagi sebuah vendor smartphone global sekaliber Samsung. Tapi, survey menunjukkan bahwa loyalitas terhadap merek Samsung tak terlalu berpengaruh.
Seperti dilansir dari Koreaherald, sebuah survey terbaru  yang dilakukan secara online  oleh sebuah situs teknologi AndroidPolice mengungkapkan fakta, bahwa  langkah recall  yang dilakukan Samsung tersebut  belum secara signifikan berdampak pada  loyalitas merek  Samsung di mata konsumen asing.  
Menurut hasil jajak pendapat yang dilakukan oleh AndroidPolice pada  hari Senin (12/9) tersebut, mereka melibatkan  11.759 pengguna internet berusia produktif (18-45 tahun), dan sekitar 39%  dari responden tersebut  mengatakan bahwa recall "tidak mempengaruhi kepercayaan saya atau persepsi merek Samsung”.
Sebanyak  36%  dari responden mengatakan bahwa menghargai dan mempercayai  kecepatan dan efektivitas  langkah Samsung dalam menangani masalah tersebut.  Sementara itu, hanya 13% dari responden mengatakan "Saya jadi merasa agak kurang percaya  dengan  smartphone Samsung karena kejadian recall Samsung Galaxy Note 7 ". Dan sebanyak  11% mengatakan  bahwa tingkat kepercayaan merek Samsung di diri mereka sudah sangat menurun sejak insiden Galaxy Note 7.  
Sejak Kamis (8/9)  lalu, Federal Aviation Administration  (FAA) serta regulator keselamatan udara Eropa, dan belakangan malah Garuda Indonesia  juga  memperingatkan penumpang untuk tidak membawa,  menggunakan atau mengisi ulang  daya  Galaxy Note 7  di pesawat, bahkan  ada ketentuan jika penumpang tetap nekad membawa smartphone tersebut di bagasi,  akan langsung disita, Hal ini dipicu oleh kekhawatiran  kemungkinan ledakan baterai.
Pengumuman FAA dan disusul oleh makin banyaknya maskapai penerbangan internasional yang  telah melarang penggunaan  Galaxy Note 7,  memicu kekhawatiran  penurunan merek Samsung di benak  konsumen dan memicu  kehilangan kepercayaan pada merek smartphone  Samsung.
Dari hasil jajak pendapat tersebut  menunjukkan bahwa konsumen asing sebagian besar tetap tidak terpengaruh oleh insiden recall  Samsung Galaxy Note 7.  Beberapa situs teknologi yang berbasis di AS seperti GSMArena  mengungkapkan bahwa  63% dari  7.465 orang yang berpartisipasi dalam polling GSMArena mengatakan mereka akan menggantikan perangkat Galaxy Note 7 mereka  dengan yang baru dan masih merek Samsung, sementara 37 %  mengatakan mereka akan membeli perangkat merek alternative lain misalnya  iPhone 7 Plus atau iPhone 7.
Sebuah jajak pendapat independen  lain dilakukan oleh SamMobile, situs web yang dibuat oleh penggemar gadget Samsung Electronics yang ternyata menemukan  tanggapan mirip dengan dua situs teknologi berbasis di AS tersebut.  Sekitar 45%  dari 3.041 peserta jajak pendapat mengatakan "Tidak peduli” dengan insiden Recall tersebut, dan mereka tetap percaya pada kualitas dan kekuatan merek Samsung.   Dan  39%  menjawab  bahwa bagaimanapun mereka  menghargai langkah  Samsung  dalam menangani masalah tersebut  dan memegang teguh  pada kenyamanan dan keselamatan konsumen. Sementara itu sebanyak  16% menjawab bahwa  mereka kapok untuk membeli smartphone Samsung lagi karena takut ada insiden tersebut menimpa mereka. 

Tidak ada komentar:
Write komentar

Translate

Arsip Blog