Huawei Luncurkan Ponsel Android Huawei Honor

Huawei meluncurkan ponsel pintar berbasis OS Android terbaru mereka yang diberi nama Huawei Honor. Ponsel ini bekerja dengan Android 2.3.5 Gingerbread. Huawei mengklaim Honor memberikan daya tahan baterai yang lebih lama dari smartphone yang ada selama ini. “Honor punya data tahan baterai yang ultra lama,” kata Kepala Kantor Pemasaran Huawei Divice Victor Xu dalam siaran pers yang dikutip situs teknologi Engadget.

Dengan baterai 1900 mAh, Huawei Honor membebaskan pengguna dari ketidaknyamanan mencari sumber listrik. Hal itu memungkinkan mereka untuk berbagi dan terkoneksi hingga tiga hari.

Huawei mengatakan masa pakai baterai Honor terpanjang di antara kelas smartphone dengan layar seluas 4 inci. Honor mempunyai prosesor berkecepatan 1,4 GHz, kamera 8 megapiksel, dan kamera di depan 2 megapiksel.

Ketebalan Huawei Honor 10,9 milimeter dan berat 140 gram. Honor sudah dilengkapi dengan layar sentuh kapasitif FWVGA beresolusi 854 x 480 piksel.

"Konsumen sekarang memilih smartphone berkinerja tinggi yang memungkinkan mereka tetap terkoneksi sekaligus sebagai alat hiburan dan berbagi konten untuk jangka lama tanpa mengorbankan tampilan, teknologi, dan tetap bisa bergaya," kata Victor Xu.

Honor dilengkapi dengan sertifikat Digital Living Network Alliance (DLNA), yang memungkinkan interoperabilitas dengan perangkat DLNA lainnya seperti kamera digital, konsol game, dan televisi. Hal ini membuat pengguna lebih mudah untuk berbagi foto digital, musik, dan video antara berbagai perangkat yang sudah mempunyai Digital Living Network Alliance (DLNA).

DLNA adalah organisasi nirlaba dengan lebih dari 250 perusahaan konsumer elektronik, mobile, PC, dan lainnya. Menurut data ABI Research, sejak 2010, lebih dari 440 juta perangkat DLNA-bersertifikat telah dipasang di rumah.

Huawei mengatakan pengguna akan lebih mudah menyesuaikan dan mengelola tampilan antarmuka. Honor punya antarmuka dengan widget cuaca dan dilengkapi gyroscope.

Huawei mengatakan Honor akan tersedia secara komersial dengan warna hitam klasik di Asia-Pasifik, Cina, Rusia, dan Timur Tengah pada kuartal keempat tahun 2011.